nibak jumat malam, 16 juli 2011
Riwayat Kerajaan Aceh Raya Darussalam dibawah kepemimpinan Iskandar Muda
Lee: SAFWANDI / asai: bebagoe asai
Sultan Iskandar muda dinobatkan sebagai sultan pada awal bulan april tahun 1607 kepemimpinannya kerajaan aceh raya Darussalam diperintahkan dengan sangat ketat, ini terbukti karena pada masa kepemimpinan beliau seluruh para bangsawan kerajaan dikontrol dengan keras dan mereka diharuskan ikut berjaga malam diistana setiap tiga hari sekali tanpa memakai persenjataan alias tangan kosong…..
Setelah semua terkendali iskandar muda juga mengontrol serta memegang kendali dalam produksi beras, sehingga pada saat kepemimpinan iskandar muda Negara kerajaan aceh raya Darussalam merupakan pengekpor beras keluar wilayah, bukan hanya itu ianya juga memperketat pajak kelautan bagi kapal kapal asing yang berlabuh/singgah di daratan kekuasaan beliau, serta mengatur kembali pajak perdagangan (pada saat itu terdapat banyak sekali pedagang yang berasal dari luar asia yaitu pedagang dari inggris dan belanda) seta pengaturan terhadap harta kapal yang karam dikawasan perairan Negara kerajaan aceh raya Darussalam..
Dalam hal kemiliteran iskandar muda membangun angkatan perang yang sangat kuat, Beaulieu (salah seorang peneliti/sodagar yang berada dikerajaan aceh raya Darussalam pada masa itu ) membuat catatan bahwa dalam hal kemiliteran terdapat beberapa kelompok pasukan yang dibagi menjadi:
pasukan darat (angkatan Darat) memiliki personel 40 ribu bentara(serdadu)
Armada Laut (angkatan Laut) diperkirakan memiliki 100-200 kapal. Diantaranya:Kapal Yang berdiameter 30 meter dengan kapasitas awak kapal 300-600 penumpang dengan dilengkapi 3 meriam
Bukan hanya itu saja sultan iskandar muda juga mempekerjakan seorang yang berasal dari negeri belanda sebagai penasihat perang kerajaan aceh raya Darussalam yang menggunakan dan mahir dalam taktik peperangan ala negeri belanda dan perancis
Dengan perhatian beliau terhadap kemiliteran Negara kerajaan aceh raya Darussalam banyak kemajuan dan keberhasilan yang diperoleh diantaranya:
Benteng deli dijebol oleh sedadu kerajaan aceh raya Darussalam dana beberapa kerajaan berhasil ditaklukkan seperti:
a. Kerajaan Johor (1613)
b. Kerajaan Pahang (1618)
c. Kerajaan Kedah (1619)
d. Kerajaan Tuah (1620)
Iskandar Muda wafat pada 27 Desember 1636. Setelah meninggalnya Sultan Iskandar Muda, Aceh mengalami kemerosotan demi kemerosotan yang menghasilkan bencana politik yang menyedihkan sampai sekarang.
Lee: SAFWANDI / asai: nibak bebagoe asai
Post Top Ad
Friday, July 15, 2011
Home
Unlabelled
Kerajaan Aceh Raya Darussalam dibawah kepemimpinan Iskandar Muda
Kerajaan Aceh Raya Darussalam dibawah kepemimpinan Iskandar Muda
About SAFWANDI
Templatesyard is a blogger resources site is a provider of high quality blogger template with premium looking layout and robust design. The main mission of templatesyard is to provide the best quality blogger templates which are professionally designed and perfectlly seo optimized to deliver best result for your blog.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Followers
Total Pageviews
Social
More Links
Popular Posts
-
Lee: SAFWANDI / Asai: Bebagoe Asai Inggris Pada abad ke-16, Ratu Inggris, Elizabeth I, mengirimkan utusannya bernama Sir James Lanc...
-
Mengingat tragedi pembantaian Itu, Saudah (21) tak mampu buka suara. Mulutnya kaku dan gemetaran menatap gundukan tanah dari salah satu...
No comments:
Post a Comment
the art is beautiful and unlimited